teguhan.desa.id – Tumbuh kembang balita merupakan masa-masa penting yang harus kita pantau pertumbuhan dan perkembangannya. Pemantauan tumbuh kembang balita merupakan suatu kegiatan untuk menemukan secara dini adanya penyimpangan pertumbuhan, penyimpangan perkembangan, dan penyimpangan mental emosional anak. Pemantauan tumbuh kembang balita bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan balita serta menemukan secara dini apabila terdapat gangguan kesehatan/penyimpangan pertumbuhan pada balita dapat segera ditindaklanjuti agar tidak mengganggu tumbuh kembangnya.

Salah satu strategi penanganan masalah gizi pada balita dan upaya untuk pencegahan stunting yaitu dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal. PMT berbahan pangan lokal ini bukan untuk menggantikan makanan utama. PMT diberikan setiap hari dengan komposisi sedikitnya 1 kali makanan lengkap dalam seminggu dan sisanya kudapan. Makanan lengkap diberikan sebagai sarana edukasi implementasi isi piringku yang bergizi seimbang dengan mengutamakan 2 (dua) jenis sumber protein hewani. 

Pemerintah Desa Teguhan mengadakan pertemuan rutin guna pengukuran lanjutan Berat Badan (BB) dan Tinggi Badan (BB) balita. Pertemuan setiap 10 hari sekali yang diadakan di Aula Kantor Desa Teguhan dihadiri 23 balita bersama orang tuanya, kader pendamping tiap posyandu, serta Bidan Desa yang bertujuan untuk memantau BB dan TB balita.

Bidan Desa juga melaksanakan penyuluhan, memberikan motivasi kepada orang tua balita, serta memberikan edukasi terkait penerapan pola hidup sehat dan penerapan gizi seimbang .

Pemberian PMT lokal berlangsung selama 56 hari terhitung sejak 1 September 2024. Setiap hari, Kader Posyandu ditugaskan untuk mengantar makanan untuk balita sesuai data dari UPT Puskesmas Teguhan.

Sasaran dari PMT lokal adalah balita dengan gizi kurang, balita berat badan kurang dan balita dengan berat badan tidak naik, hal ini bertujuan agar berat badan balita kembali naik mengikuti kurva pertumbuhan, berat badan kembali normal dan menjadi gizi baik sehingga kondisi stunting pada balita dapat dicegah.

Setiap 10 hari sekali diharapkan balita tersebut dapat hadir di Aula Kantor Desa Teguhan untuk kita ukur BB dan TBnya serta kita evaluasi progresnya,” kata Yayuk selaku Bidan Desa.