teguhan.desa.id – Jalan yang baik merupakan salah satu dambaan tiap pengguna jalan. Selain mempercepat waktu berkendara, masyarakat dapat lebih mudah dan nyaman dalam melewatinya.
Fakta di lapangan menggambarkan rata-rata jalan di pedesaan maupun di tengah persawahan masih banyak yang belum layak. Saat musim kemarau, masyarakat harus merasakan dampak kepulan debu yang beterbangan. Saat musim penghujan, masyarakat harus merasakan jalan becek dan licin. Maka dari itu, pembangunan jalan usaha tani menjadi alternatif terbaik dalam mengatasi masalah yang terjadi di lingkungan pertanian.
Jalan Usaha Tani (JUT) yaitu jalan yang dibangun oleh pemerintah atau masyarakat untuk memudahkan transportasi dan aksesibilitas ke lahan pertanian. Jalan ini biasanya menghubungkan antara lahan pertanian dengan jalan raya utama, serta menghubungkan antara lahan pertanian dengan sumber daya pertanian seperti irigasi dan input pertanian lainnya. JUT menjadi solusi dalam meningkatkan aktivitas pertanian warga setempat.
Jalan Usaha Tani (JUT) menjadi salah satu program kerja Pemerintah Desa Teguhan. Pembangunan tersebut bertempat di Dusun Sulursewu RT 001 RW 002. Pembangunan pavingisasi di area pertanian Dusun Sulursewu merupakan lanjutan dari pavingisasi Tahun Anggaran 2023.
Anggaran yang dibutuhkan untuk membangun pavingisasi dengan volume jalan 4 m x 480 m yaitu sebesar Rp 332.023.000,-. Anggaran tersebut bersumber dari Anggaran Ketahanan Pangan Dana Desa Tahun Anggaran 2024.
Supriyono mengatakan jika jalan usaha pertanian memiliki peran cukup penting dalam meningkatkan produktivitas pertanian di Desa Teguhan. Pembangunan JUT memudahkan masyarakat yang melewati jalan sekitar, serta dengan adanya pembangunan jalan paving ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat di sekitar lahan pertanian.